Catatan Luckty

Udah niat mau nonton drama ini kalo episodenya tamat, apalagi sempat heboh ada scene perpustakaan. Pokoknya jadi drama yang masuk waiting list wajib ditonton. Ditambah lagi masih bosen ama suasana timeline semua sosmed yang membosankan efek banyaknya orang kurang piknik pasca pilkada yang keriuhannya tak kunjung usai, sekaligus ngurangin kepenatan dua minggu hiruk pikuk dari rangkaian penjurian lomba pustakawan, refreshingnya ya mending nonton dedek-dedek emess ini x))

  Satu lagi nih kafe yang mewarnai kuliner Metro. Namanya flava. Entah kenapa pas pertama kali denger namanya, aku malah nangkepnya kata 'lava' semacam nyamuk, padahal nggak nyambung, wkwkwk... x))

    Sebenarnya nggak ada niatan buat selfie-selfie di sini. Beberapa tahun terakhir, tempat ini menjadi salah satu tempat hits di Lampung. Nah, kebetulan kemarin naik motor lewat sini. Ya, jalan ini merupakan jalan pintas dari Metro ke Bandar Lampung. Ibarat kata bisa sebagai jalan alternatif yang efektif dibandingkan lewat jalan utama dari Metro menuju Bandar Lampung yang harus melewati jalan provinsi, apalagi banyak sekali kendaraan besar yang lewat.

    Jika tahun lalu, pasca UNBK maraton nonton Descendants of the Sun , nah tahun ini untuk melepaskan kepenatan UNBK, maraton nonton drama ini. Sebenarnya udah punya filenya sejak dramanya berakhir, tapi karena banyaknya timbunan dan kegiatan, drama ini jadi terabaikan. Niat nonton pun nggak punya ekspetasi yang tinggi. Siapa sangka, sejak awal episode udah memikat. Udah bikin mesam-mesem, jengkel, plus gemess...campur aduk!! x))